Mahasiswi KKN-PPM UGM 2018 Adakan Diskusi Pemuda Mandiri untuk Remaja Dusun Kaligatuk

08 Agustus 2018 07:51:28 WIB

 

Melanjutkan jenjang pendidikan ke perguruan tinggi tempo hari ini menjadi hal yang cukup penting bagi pemuda. Menyadari hal tersebut, Ni Galuh Purwanti, mahasiswi peserta Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat Universitas Gadjah Mada (KKN-PPM UGM), berinisiatif mengadakan forum diskusi pada Senin (30/7) lalu untuk para pemuda Dusun Kaligatuk. Bersama mahasiswa KKN-PPM UGM Subunit Dusun Kaligatuk serta beberapa pemuda dusun tersebut, acara dilangsungkan pukul 20.00 WIB di Masjid Dusun Kaligatuk, Desa Srimulyo, Bantul. Menurut Galuh, pelaksanaan diskusi ini sebetulnya tidak terlepas dari keprihatinannya atas kondisi pemuda Dusun Kaligatuk yang belum banyak berminat melanjutkan studi setelah lulus SMA/SMK. Padahal, Galuh meyakini ada banyak potensi yang dapat dikembangkan bagi remaja dusun tersebut ketika menapaki jenjang perguruan tinggi.

Lebih jauh dalam forum ini, Galuh selaku panitia pelaksana juga bertindak sebagai pembicara. Dalam kesempatannya berbicara, pertama-tama Galuh memaparkan bagaimana urgensi kuliah yang sesungguhnya. Seperti yang dijelaskannya kepada para peserta, menurut Galuh, berkuliah tidak hanya terkait dengan mencari ilmu. “Ada banyak masalah yang sangat kompleks. Kuiiah bukan seperti di sinteron yang hanya berisi pacaran, nongkrong, dan sejenisnya,” ujar mahasiswi jurusan Psikologi ini. Tambahnya, hal inilah yang menyebabkan kuliah menjadi sesuatu yang menantang bagi anak muda.

Tetapi di samping mengutarakan motivasi kuliah, Galuh juga memberikan pemaparan tentang jalur masuk perguruan tinggi kepada para pemuda. Setidaknya ada empat jalur masuk yang dapat dipilih siswa-siswi SMA/SMK untuk dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang Sarjana, yaitu melalui SNMPTN, SBMPTN, Ujian Mandiri, serta Jalur Prestasi. Bukan hanya itu saja, demi menarik minat para pemuda untuk berkuliah, Galuh juga memberikan informasi terkait beasiswa yang dapat diperoleh calon mahasiswa baru. Bahkan, ia juga mengundang salah seorang mahasiswa UGM, Benedicta Yuventa Dei, untuk membagikan pengalamannya saat mendapat Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik.
Selain Galuh, ada pula narasumber lain, yakni Muhammad Hasnan Nahar, yang memberikan arahan soal dunia wirausaha bagi mahasiswa. Mahasiswa Pascasarjana Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN SUKA) Yogyakarta ini menjelaskan, aktivitas bisnis bukan tidak mungkin dilakukan saat sedang menjalani status sebagai mahasiswa. Lewat pengalaman pribadi yang ia lewati dalam membuka dunia usaha souvenir di akhir masa kuliahnya di tingkat sarjana, Hasnan, panggilannya, memberikan beberapa tips untuk sukses dalam berbisnis, khususnya saat berkuliah. Mulai dari strategi pengembangan jaringan hingga branding. Di akhir diskusinya, Hasnan berharap, agar pemuda Kaligatuk bukan hanya dapat memahami arti penting berkuliah maupun berwirausaha. Namun juga agar para pemuda dapat segera mewujudkan secara nyata kedua hal tersebut dengan niat perubahan yang tertanam dalam pribadi mereka masing-masing. (Penulis : F. E. Satria, Editor : Muammar K. )

 

 

artikel dimuat dalam https://www.dusunkaligathuk.com/2018/08/mahasiswi-kkn-ppm-ugm-adakan-diskusi.html

Komentar atas Mahasiswi KKN-PPM UGM 2018 Adakan Diskusi Pemuda Mandiri untuk Remaja Dusun Kaligatuk

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License