Kalurahan SRIMULYO

Piyungan, (Srimulyo Post),- Rumah data Jasem sambut kunjungan tamu dari provinsi Banten(10/2017). Pelaksanaan kunjungan dari Provinsi Banten tersebut bertujuan untuk menimba ilmu tentang seluk beluk bagaimana pembuatan rumah data dan apa saja yang ada di dalam nya. Pada kesempatan ini, hadir pula Anti perwakilan dari BKKBN Kabupaten Bantul yang selama ini terus mendampingi Kampung KB dan pembuatan rumah datanya. Mengawali sambutannya, perwakilan dari BKKBN tersebut menjelaskan tentang awal mula dibentuknya kampung KB dan rumah data di Jasem ini bisa terwujud dan terbentuk.

Pada kesempatan kunjungan kali ini, juga dibuka waktu untuk sesi tanya jawab. Beberapa pertanyaan yang dilontarkan tamu kunjungan adalah tentang bagaimana pola pertemuannya dan pembinaan rumah data dari mana saja. Pertanyaan yang cukup menarik itu pun dijawab langsung oleh ketua kampung KB sekaligus Ketua Rumah Data Riris Yuniarti. Riris Yuniarti menjawab, “Desa Srimulyo ini sangat luas, di dalam nya ada 22 Dusun. Di tiap-tiap dusun ada 3 kader. Istilahnya kader kes dan KB. Dari tiga kader diambil satu untuk dijadikan sebagai kader inti. Untuk ketiga kader tersebut ada pertemuannya sendiri di desa, begitupula dengan kader yang diambil satu itu juga mempunyai pertemuan tersendiri di desa.” Lebih detail Riris Yuniarti juga menjelaskan, “Pada tahun 2016 Desa Srimulyo menganggarkan dana sebesar 8 juta, dan pada tahun 2017 dianggarkan dana sebesar 9 juta, untuk pembangunan tugu sebesar 20 juta yang kesemuanya itu dianggarkan melalui APBDes. Dari desa pun menyediakan transport, sekali datang @Rp.25.000,00 potong pajak, dari Kabupaten Bantul juga ada dana yang diterimakan per 3 bulan,”. (Foto dan Kontributor : Mita Ayu Kusuma )