Barometer Pemdes Srimulyo Terwujud dalam Gerbang Madu Melalui Festifal Kirab Budaya

13 Oktober 2017 15:43:47 WIB

Piyungan, (Srimulyo Post),- Event Gerbang Madu jilid 6 Desa Srimulyo dimeriahkan dengan festifal kirab budaya sebagai salah satu barometer pemerintah desa (10/10/2017). Festifal kirab budaya yang terbilang meriah ini, diikuti dua puluh dua pedukuhan dengan keseluruhan jumlah peserta 4.106 orang. Nurjayanto Sekretaris Desa Srimulyo dijumpai sesaat setelah mengadakan rapat terbatas membenarkan tentang hal tersebut. Nurjayanto mengungkapkan, “Persiapan untuk HUT Srimulyo dan Gerbang Madu jilid enam ini kami siapkan kurang lebih selama satu bulan. Arti akronimnya dari Gerbang Madu adalah gerakan pembangunan masyarakat terpadu Desa Srimulyo. Untuk sekarang ini, Gerbang Madu Srimulyo sudah jilid ke-6. Event Gerbang Madu  tersebut sudah kami mulai semenjak tahun 2011 yang lalu. Sebenarnya event Gerbang Madu ini sebagai wadah bagi Pemerintah Desa Srimulyo untuk mengekspose pencapaian pemdes dalam kurun waktu satu tahun, baik ke atas yakni ke pemerintahannya maupun ke bawah yaitu ke masyarakat. Ya bisa dikatakan sebagai barometer Pemdes Srimulyo. Ada satu hal yang menambah greget kami dalam pelaksanaannya, yakni dalam event Gerbang Madu jilid 6 ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bantul juga mendokumentasikan acara tersebut sebagai arsip daerah.”

Lebih lanjut Nurjayanto yang juga merupakan wakil ketua panitia Gerbang Madu mengungkapkan, “Wilayah Desa Srimulyo yang sangat luas ini, memang menyimpan  banyak potensi-potensi alam maupun budaya yang masih terpendam. Potensi ini perlu digali dan dikembangkan menjadi suatu aset pariwisata Desa Srimulyo. Ya salah satunya melalui Gerbang Madu tersebut. Untuk tema Gerbang Madu, setiap jilidnya memang kami buat berbeda-beda. Akan tetapi mulai tahun ini, tema antara event Gerbang Madu dan Hari Jadi desa kami gabung menjadi satu serta kami satukan pula ke dalam satu rangkaian event. Pada intinya, tagline hari jadi Desa Srimulyo mulai tahun ini juga kami jadikan sebagai sebuah tema untuk event Gerbang Madu Srimulyo,” Tutupnya.

Dihubungi di lain kesempatan, ketua panitia HUT Desa Srimulyo sekaligus ketua event Gerbang Madu Jilid 6, Supriyanto menjelaskan, “Memang benar, warga Srimulyo sangat antusias dalam event tahunan ini. Hal ini terbukti dari banyaknya peserta yang mengikuti kirab. Misalnya saja dari Pedukuhan Kradenan dan Sandeyan, peserta yang mengikuti kirab dari masing-masing pedukuhan tersebut sebanyak 300-an orang.” “Untuk pemenang festifal kirab budaya HUT Srimulyo sekaligus Gerbang Madu jilid 6 ini, untuk juara pertama diraih oleh Dusun Klenggotan dengan skor 827, juara kedua Bintaran Wetan dengan skor 825, kemudian juara ketiga diperoleh Sandeyan dengan jumlah skor 823. Untuk juara harapan satu diperoleh Dusun Ngelosari dengan skor 808, lalu juara harapan dua diperoleh Bintaran Kulon, dan yang terakhir juara harapan tiga diperoleh Dusun Jolosutro dengan perolehan skor 790. Untuk menjaga kenetralan dalam penjurian, panitia secara khusus meminta dan mengundang dewan yuri dalam festifal kirab budaya tersebut dari Dinas Kebudayaan sebanyak dua orang,  serta satu orang lagi dari Dinas Pariwisata,” Jelasnya. (Foto: Heri Susanto, Kontributor: Mita Ayu Kusuma)

Komentar atas Barometer Pemdes Srimulyo Terwujud dalam Gerbang Madu Melalui Festifal Kirab Budaya

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Komentar
Isikan kode Captcha di atas
 
Kebijakan Privasi

Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License